Prodigy LoL dari About Time, Jimin, Siap Debut di LCK Academy

duniaesports.com – League of Legends selalu menjadi fenomena di Korea, Debut di LCK Academy telah menginspirasi banyak pemain muda untuk bercita-cita menjadi pemain profesional.

Pada tahun 2021, superstar LoL Lee “Faker” Sang-hyeok muncul dalam sebuah episode acara variety show Korea, About Time, untuk bertemu dengan seorang pemain LoL muda yang bercita-cita tinggi dan ayahnya.

Episode tersebut menunjukkan Faker menjadi emosional saat ia mengetahui alasan kedua orang tersebut tampil di acara itu – sang ayah telah didiagnosis menderita kanker, dan ia ingin melakukan yang terbaik untuk membantu putranya mencapai mimpinya selama waktu yang ia miliki. Episode emosional ini membuat banyak penggemar di seluruh dunia terkesan.

Baru-baru ini, sebuah kelanjutan dari episode tersebut di tayangkan di acara sarapan pagi Korea, dengan siswa, Jimin, tampil bersama ibunya. Dan mengungkapkan perkembangan baru yang menyentuh hati; sang prodigy muda masih berlatih keras dengan harapan untuk mencapai mimpinya.

Berita Baik dari Jimin, Prodigy League of Legends

Penggemar League of Legends sangat gembira mengetahui berita ini. Penggemar berbicara dalam bahasa Korea membantu menerjemahkan segmen tersebut dan mengetahui bahwa Jimin sedang berlatih untuk potensial debut di LCK Academy League dalam beberapa tahun mendatang.

” Saya ingin menjadi pemain profesional dan bertemu kembali dengan idolaku yang saya temui,” kata Jimin dalam segmen baru ini, berbicara tentang pendaftaran dirinya di salah satu akademi esports di Seoul.

“Saya ingin naik ke liga profesional dan bertemu kembali dengan Faker,” lanjutnya, menjelaskan tujuannya. Dan ia bahkan memiliki permintaan untuk legenda pro gaming itu; “Tunggulah saya sebentar lagi.”

“Saya merasa seperti menangis ketika saya memikirkan ayahnya, yang melakukan yang terbaik untuk mendukung impian putranya,” kata seorang pengguna Twitter, sambil membagikan segmen lengkap dalam bahasa Korea.

Sentimen dari penggemar sangat positif, dengan harapan bahwa Jimin akan mendapatkan kesempatan untuk bertemu kembali dengan pahlawannya.

“Mimpi bisa menjadi kenyataan,” tulis pengguna lain di Twitter. “Bayangkan jika dia masuk ke TEA dan melihat Faker… ayahnya pasti sangat bangga.”esport terbesar di dunia.

Inspirasi dari Lee “Faker” Sang-hyeok

Keberhasilan Lee “Faker” Sang-hyeok sebagai salah satu pemain terbaik di dunia League of Legends telah menginspirasi banyak pemain muda, termasuk Jimin. Pertemuan antara Faker dan Jimin di About Time telah membawa inspirasi dan harapan bagi banyak orang.

Sang ayah, yang berjuang melawan penyakit kanker, menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang yang menyaksikan episode tersebut. Keinginan sang ayah untuk mendukung mimpi anaknya dan pertemuannya dengan Faker menggugah hati banyak orang.

Faker, dengan segenap kesuksesannya, juga memberikan pesan yang kuat tentang dedikasi, kerja keras, dan tekad yang di perlukan untuk mencapai puncak dalam dunia esport. Keberhasilannya adalah bukti bahwa mimpi dapat di wujudkan dengan komitmen yang kuat.

Jimin adalah contoh nyata dari seorang pemain muda yang bersemangat untuk mengikuti jejak idolanya, Faker. Keputusannya untuk bergabung dengan salah satu akademi esports di Seoul adalah langkah pertama dalam perjalanan menuju impian menjadi pemain profesional.

Pernyataannya tentang ingin bertemu kembali dengan Faker mencerminkan rasa hormat dan kekagumannya terhadap pemain legendaris tersebut. Ini juga menunjukkan tekadnya untuk mencapai tujuan tersebut, meskipun tantangan yang mungkin di hadapinya.

Jimin adalah contoh positif tentang bagaimana pengaruh idola dalam dunia esport dapat memotivasi pemain muda untuk berusaha lebih keras dan mengejar mimpinya.

Baca Juga:

Perjalanan ke LCK Academy

Kehadiran Jimin di salah satu akademi esports di Seoul adalah langkah penting dalam mengembangkan kemampuannya sebagai pemain League of Legends. Akademi esports menyediakan pelatihan yang intensif dan bimbingan yang di perlukan untuk mencapai tingkat profesional.

Jimin akan belajar tidak hanya aspek teknis permainan, tetapi juga kerja sama tim, strategi, dan keterampilan komunikasi yang di perlukan untuk bersaing di tingkat tertinggi. Proses ini akan mempersiapkannya untuk potensial debut di LCK Academy League.

Jimin telah mendapatkan dukungan besar dari penggemar League of Legends di seluruh dunia.

Penggemar yang berharap Jimin berhasil dalam perjalanannya ke dunia profesional telah memberikan dukungan moral yang sangat berarti. Pesan positif dan dorongan untuk terus berlatih dan berkembang sebagai pemain telah menjadi inspirasi bagi Jimin.

Salah satu harapan terbesar Jimin adalah untuk bertemu kembali dengan Faker di dunia profesional League of Legends. Pertemuan kembali dengan idolanya akan menjadi momen bersejarah dalam perjalanan Jimin menuju puncak kompetisi esports.

Faker, sebagai salah satu pemain terhebat dalam sejarah LoL

Faker, sebagai salah satu pemain terhebat dalam sejarah LoL, adalah inspirasi utama bagi banyak pemain muda. Bertemu kembali dengan idola mereka adalah impian yang sangat di harapkan oleh banyak pemain muda yang bercita-cita menjadi pemain profesional.

Kisah Jimin, prodigy League of Legends dari About Time, adalah contoh inspiratif tentang bagaimana mimpi dapat mendorong seseorang untuk meraih yang terbaik dalam dunia esport. Dengan tekad dan dedikasi, Jimin berusaha untuk mencapai impian menjadi pemain profesional dan bertemu kembali dengan idolanya, Faker.

Keberhasilan Lee “Faker” Sang-hyeok sebagai salah satu pemain terbaik di dunia LoL telah memberikan inspirasi dan harapan bagi banyak pemain muda, serta mengingatkan kita tentang kekuatan esport dalam menginspirasi dan menghubungkan komunitas global. Semoga Jimin berhasil dalam perjalanannya, dan pertemuannya dengan Faker menjadi kisah yang menginspirasi generasi pemain LoL mendatang.

Kunjungi Situs Kami TOGEL88