VALORANT Mobile Resmi Buka Tahap Praregistrasi di Tiongkok: Awal Era Baru Esports Mobile

Juni 14, 2025 Dinda Putri 0 View beta valorant mobile, download valorant mobile, gameplay valorant mobile, spesifikasi valorant mobile, Valorant, valorant mobile, valorant mobile indonesia, valorant mobile release date

Duniaesports.com – Shanghai, Tiongkok – Setelah lama dinanti, Riot Games akhirnya membuka tahap praregistrasi VALORANT Mobile di Tiongkok. Langkah ini menandai awal resmi ekspansi game FPS taktis tersebut ke pasar mobile terbesar di dunia. Tencent Games dan Riot Games China mengumumkan kabar ini melalui media sosial mereka, lengkap dengan video teaser berdurasi 45 detik yang langsung menggugah antusiasme komunitas gamer di Tiongkok.

Dengan dibukanya tahap praregistrasi, pemain bisa langsung mendaftarkan diri untuk mendapatkan akses awal dan kesempatan meraih hadiah eksklusif saat game ini resmi diluncurkan. Peluncuran VALORANT Mobile di Tiongkok menjadi momen penting bagi Riot Games dalam memperluas langkah mereka ke dunia esports mobile, sekaligus memperlihatkan bahwa tren kompetisi gaming di platform genggam kini semakin kuat dan tidak bisa diabaikan.

Table of Contents

VALORANT Mobile: Evolusi FPS Taktis ke Layar Genggam

Riot pertama kali merilis VALORANT untuk PC pada 2020, dan game ini langsung menyita perhatian dunia dengan konsep FPS taktis berbasis karakter. Game ini sukses menggabungkan unsur Counter-Strike dan Overwatch, sehingga menarik minat pemain kasual hingga komunitas esports.

Dalam waktu singkat, VALORANT berhasil menciptakan ekosistem kompetitif yang masif, mencakup turnamen regional, liga internasional, dan komunitas yang terus berkembang. Melihat kesuksesan tersebut, Riot Games pun memutuskan membawa VALORANT ke platform mobile. Mereka mengumumkan proyek ini sejak pertengahan 2021 dan sejak itu mengembangkan game ini secara hati-hati agar kualitas gameplay-nya tetap terjaga.

Dengan dimulainya praregistrasi di Tiongkok, Riot kini selangkah lebih dekat untuk meluncurkan VALORANT Mobile ke publik, khususnya untuk kawasan Asia yang menjadi tulang punggung industri mobile gaming dunia.

Mengapa Riot Memilih Tiongkok Sebagai Wilayah Pertama?

Tiongkok Menjadi Pasar Mobile Terbesar di Dunia

Dengan lebih dari 600 juta pemain aktif, Tiongkok menyimpan potensi luar biasa bagi game mobile kompetitif. Banyak judul besar seperti Honor of Kings, PUBG Mobile (Peacekeeper Elite), dan Call of Duty Mobile telah mencetak kesuksesan besar di negara ini, menjadikannya target utama untuk peluncuran awal.

Riot Bermitra Langsung dengan Tencent Games

Sebagai pemilik Riot, Tencent memegang peran penting dalam distribusi game ini di Tiongkok. Mereka mengelola server lokal, melakukan optimasi distribusi, dan mengintegrasikan game ke platform digital populer seperti WeChat dan QQ. Kombinasi ini memungkinkan peluncuran yang mulus dan cepat menjangkau pengguna mobile.

Komunitas Lokal Sudah Lama Menantikan

Meski VALORANT versi PC baru mendapat izin edar di Tiongkok pada Juli 2023, komunitas gamer di sana sudah menunjukkan antusiasme tinggi bahkan sejak lama. Mereka langsung membentuk liga-liga lokal dan menyelenggarakan turnamen komunitas. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan untuk versi mobile sudah mengakar kuat.

Penyesuaian Regulasi Jadi Lebih Mudah

Berkat kerja sama dengan Tencent, Riot bisa menjalankan game ini sesuai regulasi ketat dari pemerintah Tiongkok. Tencent membantu dalam pengaturan privasi data, kontrol usia, dan sistem monetisasi, sehingga game ini bisa lolos proses validasi dengan cepat dan aman.

Cara Praregistrasi dan Fitur Eksklusif

Praregistrasi VALORANT Mobile di Tiongkok dibuka melalui beberapa platform lokal, termasuk:

Tencent App Store
Bilibili Game Center
TapTap (platform distribusi populer di Asia)
WeChat mini program dan QQ Games

Pemain yang mendaftarkan diri selama periode praregistrasi akan mendapatkan akses prioritas ke closed beta, serta hadiah eksklusif berupa skin senjata, banner, dan avatar profil bertema VALORANT Mobile.

Selain itu, Riot akan memberikan “Founders Badge” kepada pemain yang aktif selama periode awal. Badge eksklusif ini akan tampil dalam profil mereka selama bermain.

Perbedaan VALORANT Mobile dan Versi PC

Riot Games menegaskan bahwa mereka tidak sekadar memindahkan versi PC ke mobile. Sebaliknya, mereka mengadaptasi game ini secara hati-hati untuk platform genggam. Riot juga menambahkan beberapa fitur baru dan menyesuaikan berbagai aspek yang relevan, antara lain:

Kontrol Sentuh yang Dioptimalkan

Tim pengembang mendesain ulang antarmuka pengguna (UI) agar pemain bisa mengakses skill dan kontrol tembak-menembak dengan cepat. Mereka juga menyematkan fitur auto-aim asistif ringan (bukan aim-bot) untuk menjaga keadilan bagi pemain mobile.

Durasi Pertandingan Lebih Singkat

Sistem matchmaking menawarkan mode “Quick Match” yang mempersingkat format round. Riot menyederhanakan sesi permainan agar tetap menghadirkan nuansa taktis dalam waktu yang lebih ringkas.

Map dan Agent yang Sama

Riot menjaga kontinuitas antara versi PC dan mobile. Mereka membawa map ikonik seperti Ascent, Haven, Bind, serta menghadirkan agent populer seperti Jett, Phoenix, Reyna, dan Sage ke dalam versi mobile.

Fitur Cross-Progression

Meski mereka tidak mengaktifkan fitur cross-play antara PC dan mobile demi menjaga keseimbangan kompetitif, Riot tetap mengizinkan pemain menggunakan akun yang sama untuk sinkronisasi progres, skin, dan pencapaian di kedua platform.

Potensi Kompetisi dan Esports di Masa Depan

Melihat pertumbuhan pasar esports mobile yang pesat—terutama di Asia Tenggara, Tiongkok, dan India—Riot membuka jalan bagi skena kompetitif VALORANT Mobile. Mereka bahkan mengumumkan rencana pengembangan ekosistem esports yang terpisah, seperti yang mereka lakukan untuk Wild Rift.

Riot juga berniat membentuk:

Liga regional VALORANT Mobile
Turnamen komunitas dengan dukungan penuh
Ajang internasional seperti VALORANT Mobile Championship
Program pencarian bakat untuk menjaring pemain muda potensial

Dalam jangka panjang, Riot ingin menyelaraskan jalur karier pemain antara versi PC dan mobile. Dengan komunitas mobile yang besar dan struktur kompetitif yang terorganisir, Riot menargetkan VALORANT Mobile menjadi penantang serius bagi game seperti PUBG Mobile, Free Fire, dan COD Mobile.

Antusiasme Komunitas: Ledakan Minat di Media Sosial

Setelah pengumuman resmi, komunitas gamer di Tiongkok langsung memadati media sosial seperti Weibo, Bilibili, dan Douyin. Tencent merilis teaser gameplay yang berhasil menarik lebih dari 10 juta penonton dalam 48 jam, dan tagar #ValorantMobile langsung menduduki posisi trending topik nasional.

Tak ketinggalan, influencer game FPS seperti GuaguaTV, KYO, dan beberapa mantan pro player mulai membuat konten preview serta analisis meta awal VALORANT Mobile.

Komunitas internasional pun menunjukkan reaksi serupa. Banyak pemain dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia, mengungkapkan harapan mereka agar praregistrasi di Tiongkok segera diikuti oleh regional test atau soft launch di negara lain.

Kapan VALORANT Mobile Hadir Secara Global?

Meskipun Riot belum mengumumkan tanggal peluncuran global secara resmi, sumber dari komunitas pengembang menyebut bahwa mereka merencanakan soft launch di Asia Tenggara pada akhir 2025. Wilayah seperti Filipina, Indonesia, dan Thailand menjadi prioritas utama karena besarnya basis pemain dan komunitas kompetitif di sana.

Riot juga berencana memulai pengujian awal untuk versi Alpha dan Closed Beta di luar Tiongkok pada kuartal ketiga 2025.

Baca Juga :

Awal Era Baru untuk VALORANT di Dunia Mobile

Dengan dibukanya praregistrasi VALORANT Mobile di Tiongkok, Riot Games resmi memulai babak baru dari ekspansi waralaba mereka ke dunia mobile. Ini adalah sinyal kuat bahwa esports mobile bukan sekadar tren sementara, tetapi bagian integral dari masa depan industri game kompetitif.

Tiongkok, dengan seluruh infrastrukturnya, akan menjadi barometer penting sukses atau tidaknya VALORANT Mobile. Namun dengan kualitas teknis, dukungan komunitas, dan ekosistem esports Riot yang kuat, VALORANT Mobile tampaknya siap bersaing di level tertinggi.

Kini, semua mata tertuju ke Seoul, Jakarta, Bangkok, dan kota-kota besar lainnya yang kemungkinan akan menjadi tuan rumah fase peluncuran berikutnya. Yang jelas, era pertempuran taktis di layar genggam telah dimulai.