RRQ AP Bantah Tuduhan “Tidak Percaya Proses”

Juli 30, 2024 Dinda Putri 82 Views AI dalam esports, Arena of Valor, Battle of Guardians, Berita Esports, Budaya pop esports, Call Of Duty, Coach tim esports, Dunia Esports Indonesia, Dunia Gamers Indonesia, Ekonomi digital esports, esports, Esports Awards, Esports di Asia, Fisik pemain esports, Free Fire, Gamers Indonesia, Games Esports, Genre game esports, Honor of Kings, Karir profesional esports, Keamanan data esports, Komunitas Gamers Indonesia, League of Legends, Manajemen tim esports, Meta game terbaru, Mobile Legends, Olympiade, Pelatihan mental esports, Perangkat keras esports, Platform streaming esports, Portal Esports, Psikologi kompetitif esports, Pubg Mobile, Regulasi turnamen esports, Sponsorship dalam esports, Studi kasus esports, Team Esports Indonesia, Teknologi VR esports, Turnamen esports amatir

duniaesports.com – Setelah sering kali menggonta-ganti pemain setiap musim, RRQ dan CEO-nya, AP, mendapat banyak kritik dari publik yang menyebut mereka tidak percaya pada proses pembentukan tim yang stabil dan matang. Namun, benarkah tuduhan tersebut?

RRQ AP mengalami musim yang sulit di MPL ID S13, di mana mereka kesulitan di regular season dan harus rela gugur di hari pertama playoffs. Setelah musim berakhir, banyak rumor soal keluar-masuknya pemain dan pelatih di RRQ. Beberapa kabar tersebut sudah terbukti benar, dengan Vren, Zaya, dan Brusko yang resmi di lepas tim.

Keputusan untuk melepas pemain dan pelatih yang hanya bertahan satu musim ini mengulang apa yang di lakukan RRQ sebelumnya, seperti kasus Naomi yang baru bergabung namun kemudian di keluarkan. Hal ini memicu kecaman publik yang menilai RRQ tidak memberikan waktu yang cukup untuk proses adaptasi dan pengembangan.

Table of Contents

Pandangan RRQ AP Tentang Proses

Melalui video yang di unggah pada 3 Juli 2024 di kanal YouTube pribadinya, RRQ AP menjelaskan banyak hal tentang timnya untuk musim depan, termasuk menjawab kritik bahwa dirinya tidak percaya pada proses.

AP membagikan sudut pandangnya tentang proses, di mana menurutnya, timnya telah menjalani dan mempercayai proses tersebut sejak lama. RRQ yang tidak mendapat kesempatan berlaga di M5, memanfaatkan waktu tersebut untuk memulai persiapan menuju MPL ID S13 dengan mencoba pemain, pelatih strategi, dan lain-lain.

AP juga menekankan bahwa tim telah melakukan investasi besar-besaran, termasuk membeli pemain dan pelatih dengan harga yang tidak murah. “Saya mau jelasin tentang proses itu sendiri, proses season 13 itu sudah di mulai dari Desember, itu karena kita tidak lolos ke M5, jadi kita punya banyak waktu untuk mempersiapkan tim, tetapi hasilnya tidak maksimal. Kalian harus sadar kita sudah investasi besar-besaran, pemain, pelatih, kita juga sudah lakukan semua cara. Buat saya, tidak percaya proses? Saya sudah nunggu lumayan lama,” ujar AP.

AP juga membandingkan situasi timnya dengan tim lain yang bisa dengan cepat meraih sukses dengan pemain baru. Menurutnya, hal ini menandakan bahwa tidak selalu dibutuhkan waktu yang panjang untuk menyesuaikan diri. Selain itu, para pemain di tim RRQ tinggal bersama, bermain dan berlatih bersama, serta melakukan kegiatan sehari-hari bersama, sehingga seharusnya cepat menyetel.

“Kalian harus sadar, beberapa tim sudah cukup sukses dengan pemain-pemain baru, tetap nyetel. Jadi saya pikir cukup kok, tidak butuh waktu bertahun-tahun untuk menyesuaikan diri, karena kita tinggal bareng. Jadi buat saya, proses itu sudah terjadi, tetapi hasilnya tidak sesuai, makanya perlu ada perombakan, perlu adanya sesuatu yang baru,” lanjut AP. esport terbesar di dunia

Mengambil Pelajaran dari FNOC

Ketika kita melihat tim seperti FNOC, rasanya apa yang di ucapkan RRQ AP ini ada benarnya. Ketika Kairi bergabung, tim tersebut masih bisa berprestasi, begitu pula di musim ini dengan Lutpiii. Sayangnya, ada perbedaan pandangan antara RRQ AP dan para pengamat esports Mobile Legends di Indonesia ini, sehingga akhirnya ia disebut tidak percaya proses.

AP juga menambahkan bahwa hasil yang tidak sesuai dengan harapan dari proses yang telah di jalani menyebabkan dirinya dan jajaran direksi tim memutuskan untuk mengadakan pembaruan dengan perombakan tim. Ia percaya bahwa dengan perubahan yang di lakukan, RRQ bisa kembali ke jalur yang benar dan meraih kesuksesan yang di harapkan oleh para penggemar.

Perdebatan tentang apakah RRQ benar-benar tidak percaya pada proses atau hanya mengambil langkah cepat untuk mencapai hasil terbaik masih menjadi topik yang hangat. Yang jelas, AP dan tim manajemennya tampaknya berusaha keras untuk menemukan formula yang tepat untuk kesuksesan jangka panjang.

Baca Juga:

RRQ Berharap Dapat Segera Kembali ke Puncak Kejayaan

Dengan investasi besar dan upaya maksimal yang telah di lakukan, RRQ berharap dapat segera kembali ke puncak kejayaan. Keputusan untuk merombak tim mungkin menjadi langkah yang di perlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Bagaimanapun, waktu yang akan membuktikan apakah strategi ini akan membawa hasil yang di inginkan oleh tim dan para penggemarnya.

RRQ AP dan manajemen timnya terus mencari formula yang tepat untuk mengembalikan kejayaan RRQ. Perubahan dan perombakan tim yang sering dilakukan mungkin terlihat sebagai tanda ketidakpercayaan pada proses, tetapi dari sudut pandang mereka, ini adalah langkah yang di perlukan untuk mencapai hasil yang di inginkan.

Mereka telah berinvestasi besar-besaran dalam tim, mulai dari pemain, pelatih, hingga strategi. Hal ini menunjukkan komitmen mereka untuk terus berkembang dan meraih kesuksesan. Namun, hasil yang di harapkan belum tercapai, sehingga perubahan menjadi hal yang tak terelakkan.

Mengelola tim esports seperti RRQ tentu bukan tugas mudah. AP dan manajemennya menghadapi tekanan besar dari para penggemar dan komunitas esports untuk terus tampil baik dan meraih kemenangan. Kritik dan cibiran yang datang adalah bagian dari tekanan tersebut, namun mereka tetap berkomitmen untuk terus maju.

Dengan berbagai perubahan yang di lakukan, harapannya adalah RRQ dapat menemukan kombinasi yang tepat antara pemain, pelatih, dan strategi untuk kembali bersaing di puncak. Keberhasilan tim seperti FNOC dengan cepat menyesuaikan diri dengan pemain baru bisa menjadi inspirasi bagi RRQ untuk terus berusaha.

Mendukung Perubahan

Sebagai penggemar dan pengamat esports sigapbet, penting untuk memahami bahwa perubahan adalah bagian dari proses perkembangan. Meskipun hasilnya belum sesuai harapan, dukungan dan kepercayaan dari komunitas sangat di perlukan. Dengan memberikan dukungan yang positif, kita bisa membantu RRQ dan tim-tim esports lainnya untuk terus berkembang dan meraih prestasi.

RRQ AP dan manajemennya mungkin sering menghadapi kritik. Tetapi upaya mereka untuk terus berusaha dan mencari solusi terbaik patut di hargai. Mari kita dukung langkah-langkah yang mereka ambil dan berharap yang terbaik untuk RRQ di musim-musim mendatang.

Dalam dunia kompetitif seperti esports, perubahan dan adaptasi adalah kunci keberhasilan. RRQ mungkin sering menggonta-ganti pemain dan pelatih, tetapi ini adalah bagian dari usaha mereka untuk menemukan formula terbaik. Dengan dukungan dan kepercayaan dari komunitas, RRQ dapat terus berusaha mencapai kejayaan dan membanggakan para penggemarnya. Mari kita terus mendukung dan melihat bagaimana perjalanan RRQ di musim-musim mendatang.